REVIEW Spire Coolgate 2011 : New Commer From Spire

cekidot @ KLIK HERE
Spire Cooler salah satu produsen HSF Cooler. Spire telah sukses dengan produk Spire Thermax Eclipse II nya yang sudah menjadi urutan pertama selama 1 tahun lebih di frostytech,Kali ini saya mencoba untuk mereview Spire Coolgate 2011. Hadirnya Spire Coolgate 2011, Design dan heat pipe 4 heat pipe dan dalam paket penjualan sudah mendapatkan 1 buah fan 12cm. Tetapi dapat menggunakan 2 fan dan sudah mendapatkan fan clip dalam paketnya. Dalam review kali ini saya menggunakan pembandingnya Xigmatek D1284.


Mari kita langsung saja pada reviewnya

Box n Bundle










( Socket tambahan untuk 1156 / 1366 / 775 )








Hardware Installation

Dalam uji kali ini saya menggunakan platfom AMD , dalam pemasangan sangat lah mudah, sama seperti menggunakan stock cooling, tanpa harus membongkat backplate.



Sistem Test

AMD Bludozer FX 8120 ( 3,1GHZ ) OC To 4,1Ghz
ASUS MAXIMUS V Formula
Spire Coolgate 2011
Memory Corsair CMZ
Rosewill Hive 750W
SSD Corsair 120Gb
LG 19"
Win7 64Bit
HIS 6970 ICEQ


]


Hardware Setting dan Metodologi

Pada pengujian ini kami menggunakan software Prime 95 untuk melihat max temperature saat load kondisi CPU terOC. Untuk Pembading digunakan Xigmatek D1284 + Fan CM 2000Rpm.

HSF Performance



Ketika Menggunakan Fan Ori Spire

Ketika Menggunakan CM Fan 2000Rpm



Ketika Menggunakan 2 Buah Fan ori Spire



Sreenshoot

(1 buah fan Ori )



( 1 Buah Fan CM )


( 2 buah Fan ori )


( XIMAGTEK D1284 + CM fan)




Kesimpulan

Coolgate 2011 ini mampu memberikan prince n performance bagus, why? Hanya dengan Rp. 350.000,- sudah mendapatkan peforma HSF yang cukup maksimal peformanya.

Kelebihan :
+ Tidak perlu repot untuk memasang backplate
+ Design bagus
+ Tidak memerlukan alat khusus
+ Muat untuk yang ingin memasang ram full slot
+ Model ramping
+ Socket sudah komplit (Socket 1156 / 1366 / 754 / 940 / 775 / 939 / AM2 / AM3 / AMD FM1 )

Kekurangan :
- Tidak bisa socket 2011 / X79

Read more »

Review CM Hyper 212 EVO : Best Value HSF Performance

Cooler Master salah satu produsen HSF Cooler kelas dunia kembali mengeluarkan suksesor CM Hyper 212+ yang beberapa waktu lalu sukses dipasaran karena price n performancenya sangat value, dengan hadirnya CM Hyper 212 Evo. Design dan heat pipe masih sama 4 heat pipe bedanya 212 Evo diupdate teknologinya dengan fitur CDC (Continous Direct Contact). Ini bisa kita lihat dari heatpipe yang lebih lebar untuk kontak dengan permukaan processor memungkinkan penyerapan panas lebih cepat. Selain itu Hyper 212 Evo sudah support dengan intel LGA 2011. Kabarnya Hyper 212 Evo yang masih menggunakan Fan 12x12 cm dengan 2000rpm ini dibandrol harga sama dengan Hyper 212+, it’s nice mas bro yang mau OC soft daily up to 4.8GHz..

Features




Spesifikasi



selengkapnya disini

Photos

Box n Bundle




Hyper 212 EVO






Hardware Installation

Seperti Hyper 212+, pemasangan HSF cooler diintel sandybridge platform cukup mudah terutama bagi yang sudah terbiasa, cukup pasang Dudukan baut diMobo kencangkan dengan backpalte, dan kancing HSF dengan rentantion plate, berikut detilnya :

1.\tPasang dudukan HSF dimobo seperti gambar berikut



2.\tKencangkan dengan backplace dan baut



3.\tSetelah terpasang dudukan, siapkan retention plate untuk kancing HSF dengan posisi sekrup di tengah untuk LGA 1155


4.\tKancing HSF tadi dengan retention plate dan sekrup ke dudukan



5.\tHyper 212 Tidak menghalangi slot ram 1



6.\tProses Selesai



Sistem Test

Core i5 2500K @4.8GHz
ASUS MAXIMUS IV GENE - Z/GEN3
CM Hyper 212 Evo
Cooler Master SilentProM 700Watt
WD Velociraptor 600GB
ASUS VH222H 22’ 1920x1080
Keyboard and mouse usb
Win7 64Bit


Hardware Setting dan Metodologi

Pada pengujian ini kami menggunakan software Prime 95 untuk melihat max temperature saat load kondisi CPU terOC ataupun default, dengan ambient room 26C, rig naked, ruangan AC berikut dengan lama test 10 menit, berikut settingannya :
-\tI5 2500K@Default
-\tI5 2500K@4.5GHz dengan Vcore 1.3v LLC Auto
-\tI5 2500K@4.8GHz dengan Vcore 1.39v LLC Auto

HSF Performance



Idle



#dari kiri ke kanan, default, 4.5GHz, 4,8GHz idle 36C, 36C, 38C

Load



#dari kiri ke kanan, default, 4.5GHz, 4,8GHz load 52C, 64C, 70C

Seperti suksesornya Hyper 212 Evo ini memberikan upgrade performance yang baik saya kira dengan harga sama dan update teknologi baru, Hyper 212 Evo mampu meredam suhu load Prime95 i5 2500K default selama 10menit dengan suhu max 52C, dan i5 2500K 4.8GHz masih 70c, it’s nice save your budjet mas bro untuk mid low HSF Cooler dengan price n performance bagus. Performance Hyper 212 Evo ini akan lebih maksimal lagi dengan pemakaian double Fan 

Noise

Fan Hyper 212 EVO ini berjalan +/- 2000Rpm yang saya rasakan tingkat kebisingan masih NORMAL, tidak mengganggu pendengaran dan saat kondisi idle fan berjalan, sangat HENING.

Kesimpulan

CM Hyper 212 EVO ini salah suksesor dari Hyper 212+ mampu memberikan prince n performance bagus, why? Mas bro tidak memerlukan cooler yang mahal kalau hanya ingin sekedar soft daily OC core i5 2500K run 4.8GHz masih mampu dihandle HSF ini, yang tercatat suhu prime 95 saat CPU run 100% selama 10 menit max 70C, ini akan berbeda dengan penggunaan harian yang tidak se extreme ini. Dengan update teknologi CDC(Continous Direct Touch) Hyper 212 EVO ini bisa menjadi alternatif value yang compatible untuk platform AMD, intel LGA 775, 1156/1155 dan 2011, nice CM!

Read more »

PCCooler OC3 K82D on HD4730 review

Halo agan semuanya. Terima kasih sudah mampir ke trit review kecil-kecilan saya ini.
Kali ini saya mo nge-review salah satu produk VGA cooler dari PCCooler, yaitu K82D. K82D ini sudah dilengkapi dengan tiga buah heatpipe yang berdiameter 6mm dan dua buah fan ukuran 80mm.


K82D ini sudah menganut paham HDT (Heatpipe Direct Touch). Jadi permukaan chipset GPU nempel langsung dengan heatpipe.

Spoilerfor HDT:

Di dalam kemasan produk ini kita bisa menemukan kelangkapan yang lumayan banyak, mulai dari converter molex to 3 pin, thermal pad besar (6) dan kecil (2), kunci, ring (10), baut panjang dan kecil (masing-masing 5), nipple (5) thermal paste (0.5 gr), ramsink kecil (15), dan ramsink besar (8).

Spoilerfor Kelengkapan:

Cooler ini sendiri berwarna biru posh (jadi inget jaman-jamannya baut posh ngetrend di motor ). Cocok buat yang modding tema biru nih.

Spoilerfor K82D top:

Sirip-sirip pendingin cooler ini bertekstur gan, jadi ada tonjolan-tonjolan kecil, yang mungkin untuk memaksimalkan pelepasan panas.

Spoilerfor K82D texture:

Permukaan bawah cooler nih. Keliatan kan HDT-nya kayak gimana. Tapi sayangnya permukaan dasar cooler tidak terlalu mulus.

Spoilerfor HDT:

Sayangnya masih pake colokan 3 pin gan, jadi gak bisa nancep langsung ke vga card.

Spoilerfor 3 pin:

VGA cooler ini support berbagai macam VGA. Listnya bisa diliat dimari:

Spoilerfor Powercolor HD4730:

Nah K82D ini akan dipasangkan dengan Powercolor HD4730.

Spoilerfor Powercolor HD4730:

Lupa dipoto gan. Jadi pinjem ama google dulu. Bentuknya sama persi kaya gini.

Sebenarnya vga ini sudah didinginkan dengan product Arctic Cooling, tapi sayangnya kipas bawaannya rusak, jadi diganti dengan fan custom 8 cm.

Spoilerfor HD4730 in action:

Setelah terpasang, vga terlihat jadi lebih panjang... Dan otomatis cooler ini akan menghabiskan space sebanyak 2 slot.

Spoilerfor K82D in action:

Agak sulit ketika ingin melepas soket power supply untuk vga. Harus menggunakan obeng min kecil untk menekan pin pengaman kabel PSU..

Spoilerfor PSU cable:

Sudah cukup galerinya, mari kita melihat performanya.

Platform pengujian:
- AMD Sempron 140 unlock to Athlon II X2
- Biostar TA790GXE 128M
- Vgen DDR2 2Gb
- FSP SAGA II 500w
- Win7 64bit

Metode pengujian: Furmark selama 10 menit, tanpa casing.

Stock cooler:

Spoilerfor Stock cooler:

Setelah diganti dengan K82D:

Spoilerfor K82D:

Nampak sekali perbedaannya. Suhu gpu idle pada saat menggunakan cooler standar adalah 52 c, sedangkan pada saat full loadnya mencapai 70 c. Pada saat K82D dipasang, suhu idle menjadi 41 c dan pada saat full load mencapai 49 c.

Menurut review yang ada disini, temperature Powercolor HD4730 pada saat idle adalah 49 c dan pada saat full load adalah 66 c.

Untuk lebih mudahnya bisa dilihat pada grafik dibawah ini:


The verdict
Hells yeah:
+ Performa yang ciamik
+ Dual fans
+ Sudah menerapkan HDT
+ Kelengkapan yang berjibun
+ Support banyak VGA mounting holes
+ Menambah kesan garang pada vga

Hells no:
+ Colokan fan masih 3 pin
+ Sulit melepas soket kabel vga dari PSU untuk vga yang colokannya ada di samping
+ Ada kemungkinan tidak kompatibel dengan beberapa tipe vga seperti Zotac
+ Permukaan dasar kurang halus

Read more »